Jangan Cuma Bisa Naik Motor, Pahami Materi Berikut Ini Untuk Berkendara Aman Sob!!
Bro-sist, belakangan ini angka kecelakaan di jalan raya khususnya pengendara sepeda motor semakin meningkat. Faktor penyebabnya banyak pengendara yang tidak memperhatikan keselamatan saat berkendara, mulai dari naik motor tidak mengenakan helm, motor yang tidak laik jalan hingga tindakan orang tua yang ceroboh dengan mengijinkan anak di bawah umur untuk mengendari sepeda motor. Selain itu kurangnya perhatian serta kesadaran akan keselamatan berkendara dan minimnya pengetahuan akan materi berkendara yang baik dan benar menjadi pemicu lain maraknya kecelakaan yang melibatkan sepeda motor di jalan raya.
Karena tingginya tingkat kecelakaan yang terjadi pada akhirnya mencuatkan aksi yang mendorong kita untuk berkendara secara aman di jalanan. Banyak pusat pelatihan safety riding yang bermunculan dan terbukti pusat pelatihan safety riding tersebut sangat bermanfaat bagi banyak orang.
Setidaknya ada 4 materi pelatihan yang diberikan instruktur pusat pelatihan safety riding yang tentunya berguna bagi para pemotor ketika sedang mengendarai sepeda motor di jalanan. Keempat materi tersebut terdiri dari slalom, pengereman, melewati papan titian, dan juga rintangan bergelombang.
Beberapa manfaat dari keempat materi yang diberikan tersebut ternyata pernah di ulas oleh Carmudi Indonesia dan tentunya warung biker sependapat dengan hal tersebut. Manfaatnya apa saja?? Monggo dibaca lebih lanjut dan simak manfaatnya berikut ini,..
- Slalom
Fungsi dari melatih gerakan slalom adalah untuk melatih kemampuan dan menjaga irama keseimbangan tubuh ketika sedang menikung, atau ketika sedang melalui jalananberliku. Dalam melakukan gerakan slalom, hal yang terpenting adalah mengontrol gerakan tubuh pengendara sepeda motor. Maksudnya adalah saat sedang menikung atau belok, sepeda motor lebih mengikuti tubuh pengendara setelah stang.
- Melalui Jalan Titian
Praktek melalui jalan titian hampir sama dengan melakukan gerakan slalom, yang manfaatnya untuk menjaga keseimbangan tubuh. Namun, focus dari latihan melewati titian ini lebih pada melatih keseimbangan tubuh ketika melewati jalanan sempit. Sebagai contoh, kerap kali terlihat kalau para pemotor sering kali melintas di antara sela-sela mobil, dan banyak di antaranya yang menyenggol bodi atau spion mobil. Oleh karena itu, jika para pemotor sudah berlatih melewati jalan titian maka mereka tidak akan menyenggol bodi atau spion mobil maupun menyenggol pengendara sepeda motor lainnya.
- Melewati Jalanan Bergelombang
Seperti halnya dengan latihan slalom dan melewati jalan titian, pelatihan melewati jalanan bergelombang juga berfungsi untuk melatih keseimbangan tubuh ketika melewati jalanan yang tak rata, bergelombang, atau berlubang. Selain menjaga keseimbangan badan, pelatihan ini juga mengedepankan mengenai penggunaan rem depan dan belakang secara konstan. Para pemotor juga diajarkan untuk mengatur irama kecepatan sepeda motor ketika melakukan pengereman.
- Pelatihan Pengereman
Pelatihan pengereman sangat penting dilakukan, karena posisi mengerem yang benar idealnya adalah 60:40. Maksudnya adalah penggunaan rem depan sebanyak 60% dan rem belakang 40%. Distribusi pengereman yang benar akan menghindari terjadinya slip atau salah satu roda yang ‘membuang’ ketika sedang mengerem.
Semua Latihan-latihan untuk safety riding tersebut bisa dilakukan oleh semua pengendara motor di area terbuka yang luas, tanah lapang, atau area parkir.
Selain dari keempat materi pengajaran tersebut, ada dua hal tambahan yang perlu diperhatikan bro-sist untuk menunjang berkendara aman di jalanan yakni pengecekan kondisi sepeda motor dan meperhatikan kondisi tubuh pengendara sepeda motor.
- Pengecekan Kondisi Sepeda Motor
Sebelum berkendara sebaiknya dan harus dibiasakan untuk selalu mengecek kondisi sepeda motor. Pastikan sepeda motor dalam kondisi fit mulai dari rem yang berfungsi dengan baik, lampu penerangan serta lampu signal lainnya menyala sebagaimana fungsinya serta jangan lupa cek tekanan ban sesuai spesifikasi yang ditentukan. Tak cukup sampai disitu selalu gunakan dua buah kaca spion sesuai dengan standart pabrikan. Jika semua sudah terpenuhi, selanjutnya adalah cek kelengkapan sepeda motor lainnya untuk menunjang keselamatan berkendara seperti Helm, Jaket, sarung tangan dan sepatu. Usahakan memakai jaket serta helm yang senada dengan warna motor sehingga mudah terlihat oleh pengendara lain dan tak lupa selalu nyalakan lampu utama di siang hari.
2. Periksa Kondisi Tubuh
Selain melakukan pengecekan kondisi sepeda motor, pastikan kondisi tubuh kita juga dalam kondisi baik sebelum berkendara bro-sist. Kondisi tubuh yang prima sanggup meminimalisir terjadinya kecelakaan di jalanan saat berkendara. Kondisi tubuh yang prima sanggung menghindari terjadinya kejadian yang tidak diinginkan saat berkendara, karena reflek tubuh serta pandangan yang bekerja dengan baik sebagaimana mestinya,. Selain itu kita akan merasa rileks dalam berkendara yang tentunya akan menimbulkan rasa nyaman dan aman. Selain itu semua ada hal terakhir yang perlu dilakukan sebelum berkendara yakni memeriksa kelengkapan surat-surat kendaraan, seperti SIM dan STNK. Usahakan masih berlaku semua ya bro-sist,. jangan sampai STNK telat bayar pajak atupun SIM yang kadaluarsa masa berlakunya.
Ok, itu semua adalah materi serta hal yang perlu di lakukan sebelum berkendara. Mulai dari sekarang biasakan diri bro-sist untuk sadar betapa pentingnya safety riding agar selamat di jalanan sehingga menimbulkan rasa nyaman serta aman untuk diri kita dan lingkungan sekitar.
Gabung dalam percakapan